7 Etika Meminta Maaf

Sabtu, Februari 19, 2011 | Label: Metroseksual

)

TENTU tidak menyenangkan bila memiliki teman yang masih menyimpan kemarahan meski sekian tahun telah berlalu. Anda tidak bisa memaksanya untuk melupakan sesuatu dari masa lalu, tetapi yang mungkin Anda lakukan mengusahakan berbagai cara untuk meminta maaf.

Berikut tujuh cara untuk mendapatkan maaf dari seseorang:

Minta dengan tulus

Kadang-kadang yang dibutuhkan adalah sedikit meminta. Kebanyakan orang akan menawarkan pengampunan mereka sendiri, namun ada pula orang yang harus diminta untuk mengampuni. Artinya, proses ini mungkin memakan waktu lama jika dia termasuk orang yang menginginkan dimintai permohonan maaf.

Tunjukkan kebaikan

Sedikit kebaikan akan berdampak hebat. Menjadi baik untuk seseorang yang marah pada Anda biasanya akan membuat mereka sadar bahwa Anda benar-benar orang baik. Akhirnya, mereka akan bertanya-tanya mengapa bisa begitu murka pada Anda.

Kadang-kadang, sikap baik akan cukup untuk melunakkan hati dan menghilangkan semua kemarahan. Banyak persahabatan dan hubungan serius dihiasi dengan kebaikan.

Belajar caranya memaafkan

Menuntut pengampunan hanya mendorong seseorang semakin menjauh. Tergantung pada apa yang terjadi, mungkin butuh waktu bagi Anda untuk mendapatkan pengampunan.

Ada beberapa hal mengapa seseorang tidak mau memaafkan. Meminta maaf membutuhkan banyak kerja keras Anda. Pada dasarnya, Anda harus membuktikan diri padanya, bahwa Anda adalah orang yang layak diampuni.

Menulis sebuah surat

Kata-kata sering kali bisa lebih jelas ketika dituliskan. Menulis surat memungkinkan Anda untuk membaca pikiran Anda sebelum orang lain mendapatkan gagasan serupa. Anda bisa membolak-balikkan kata untuk membuat maknanya menjadi lebih jelas.

Tetap tenang

Membuat seseorang marah, maka tidak akan bagi Anda untuk menutupi masalah yang terjadi. Jika Anda tetap tenang, maka Anda juga akan membantunya menjadi kurang gelisah dan lebih logis. Setelah semua orang memanas-manasi suasana, tetap tenang membuat Anda mudah untuk membahas masalah lebih rasional.

Bersedia untuk mengakui kesalahan

Jika Anda tidak mau mengakui kesalahan, bagaimana Anda bisa mengharapkan orang lain untuk mengampuni Anda? Dengan mengakui kekurangan, Anda menetapkan contoh yang baik bagi orang lain. Menjadi rendah hati dan mendinginkan hati adalah hal terbaik yang bisa Anda perbuat.

Komunikasi terbuka

Diskusi dan komunikasi terbuka dapat memberi keajaiban untuk memecahkan masalah. Bicaralah dengan orang yang ingin Anda mintai maafnya dan lihat apakah Anda berdua dapat mengetahui dengan detail kekeliruan yang terjadi. Memang, tidak mudah bisa meluruskan kesalahpahaman dalam waktu singkat.