Bicara Seputar Hasrat Terpendam Pria Pasif, So?

Pada umumnya, pria cenderung agresif ketika adegan ranjang tiba. Tapi bagaimana dengan pria yang pasif di ranjang?

Melatih berbagai posisi bercinta dengan pria yang pasif adalah hal terakhir yang diharapkan dari seorang pria pasif. Untuk melatih hal ini ternyata tak begitu sulit. Para wanita bisa membebaskan pikiran, dengan cara mengutarakan keinginannya ketika waktu berhubungan seks tiba.

Para wanita, mengkomunikasikan secara terbuka mengenai hasrat terpendam Anda dan khayalan apa yang ada di benak Anda untuk urusan seks dapat menjadi solusi. Menonton film porno bersama-sama seringkali menjadi pemicu birahi. Dan yang patut diingat, bahwa ini juga sebagai bentuk kenakalan yang menyenangkan jika dilakukan bersama-sama.

Jadi, komunikasikan kebutuhan seksual Anda kepada pasangan. Dan cobalah untuk mengambil gaya bercinta yang baru. Saat itu ia pasti akan menghargai hal tersebut. Beri kejutan pada pasangan Anda dengan mencoba tampil dalam balutan lingerie, melahap makanan pembangkit gairah seks (afrodisiak) seperti cokelat dan strawberry. Atau mungkin dapat mencoba memainkan peran berbeda ketika tengah asik foreplay.

Sugandha Jain, seorang direktur pemasaran mengatakan, "kecenderungan berhubungan seks melanggar stereotip yang erat tentu bukan pekerjaan mudah. Tapi saya rasa jika Anda tetap mengikuti gaya yang sama. Maka kemungkinan akan berakhir pada kehilangan minat pada seks. Seks adalah lebih dari suatu tindakan pelampiasan birahi. Pasanganku sangat menuntut di tempat tidur dan mengharapkan kita untuk mencoba posisi baru.”

Dr SS Nijhawan, konseler pada masalah seksual memberikan saran sebagai berikut...

Kebanyakan para pria percaya bahwa menyarankan sesuatu -selain posisi seksual dan teknik yang telah teruji, kemungkinan dapat membuat pasangan mereka terkejut. “Itulah sebabnya mereka tetap menyimpan hasrat terpendam untuk mereka sendiri,” kata Nijhawan.

Akan tetapi, bila tak diungkapkan pada pasangannya, pria memiliki kecenderungan untuk mencari pelampiasan lain untuk menyalurkan birahinya. Loh, kok?

Namun, hal ini dapat berbahaya bagi hubungan jangka panjang. Seorang pria dapat mulai mencari wanita lain atau memanjakan diri dalam ikatan perkawinannya. “Dia melampiaskan hasrat berlebih untuk memuaskan keinginan terpendamnya,” jelas Nijhawan.

Tapi tenang, para wanita dapat mengatasinya dengan saran Nijhawan berikut.

Seorang wanita dapat membantu pasangannya untuk berdamai dengan hambatannya. “Dengan bersikap terbuka untuk mendengarkan ide-ide bercintanya, mencoba lokasi terbaru, selain kamar tidur dan memberikan kontribusi positif terhadap proses komunikasi,” pungkasnya.